Kegiatan Penyempurnaan dan perapihan Program Pastoral 2022 bersama para sekretaris dan bendahara paroki terjadi di Wisma Nasareth Nele, pada hari Selasa dan Rabu, 1 dan 2 Februari 2022 yang dihadiri oleh para sekretaris dan bendahara paroki serta perwakilan Komisi biro dan lembaga Keuskupan Maumere. Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan Evaluasi program pastoral dan perencanaan program pastoral yang terjadi di aula KCH pada tanggal 24-28 Januari 2022.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyempurnakan draf perencanaan menjadi suatu dokumen Renstra Paroki yang nantinya akan disahkan oleh uskup untuk dijalankan di setiap paroki sepanjang tahun 2022. Dalam sapaan pembuka, Direktur Pusat Pastoral (PUSPAS) Keuskupan Maumere, RD. John Eo Towa memberikan penguatan kepada para sekretaris dan bendahara paroki tentang tugas, tanggung jawab serta kedudukan mereka dalam Gereja, khususnya Paroki.
“Tugas dan tanggungjawab kamu sebagai Sekretaris dan Bendahara Paroki itu sangat penting dan menentukan kehidupan Paroki. Sebagai sekretaris dan bendahara Paroki kamu juga mempunyai kedudukan yang khusus dan terhormat dalam gereja secara umum dan dalam Paroki secara khusus” paparnya.
Lebih lanjut RD. John mengharapkan agar kegiatan-kegiatan Pastoral sepanjang tahun 2022, lebih fokus untuk menyukseskan pelaksanaan Sinode XVI para Uskup sedunia dan Pelaksanaan Sinode II Keuskupan Maumere yang sedang berproses secara berjenjang, mulai dari Komunitas Basis, lingkungan, Stasi dan Paroki yang akan berpuncak di tingkat Keuskupan pada tanggal 24 -28 Oktober 2022. Karena itu kegiatan-kegiatan rutin yang direncanakan harus mempertimbangkan secara matang tentang potensi-potensi yang dimiliki (tenaga, waktu, keuangan) dan mempertimbangkan juga dengan kesibukan kedua Sinode itu terutama Sinode II Keuskupan Maumere.
Mengawali kegiatan perapihan ini, Sekretaris Pusat Pastoral Keuskupan Maumere, RD. Yoris Role membuka dengan memaparkan secara singkat tentang sinode XVI para uskup dan dilanjutkan dengan siraman rohani serta pendalaman iman untuk meningkatkan spiritualitas para sekretaris dan bendahara Paroki. Dalam sesi ini para peserta diberi kesempatan untuk mensyeringkan segala kegembiraan, hal yang tidak menggembirakan atau menyakitkan dan hal-hal yang menguatkan sehingga masih setia sebagai sekretaris dan bendahara di Paroki. Hari pertama ditutup dengan doa bersama.
Hari kedua, diawali dengan pemaparan singkat oleh RD. Yoris Role, selanjutnya para peserta diberikan keesempatan untuk melihat kembali draf perencanaan yang sudah dirancang oleh masing-masing paroki, dan tawaran komisi biro dan lembaga serta kegiatan-kegiatan mandatori untuk disinkronkan bersama sesuai kebutuhan dan ketersediaan sumber daya. Hasil dari kegiatan ini adalah dokumen perencanaan paroki tahun 2022 yang akan disahkan oleh Uskup. Di akhir kegiatan para peserta kembali mendapatkan peneguhan melalui sambutan penutup direktur Puspas, RD. John Eo Towa. Selain itu RD. John juga mengucapkan terima kasih atas segala kerja keras dan pengorbanan para sekretaris dan bendahara Paroki dalam proses perapihan dokumen ini.
