Pada hari Jumad, 16 Februari 2024, Biro Liturgi Keuskupan Maumere mengadakan Pelatihan Bagi Para Pelatih Koor & Dirigen di Paroki St. Ignatius Loyola Sikka. Kegiatan ini bertempat di Aula Paroki. Rencananya kegiatan akan dilaksanakan selama 2 hari sampai Sabtu, 17 Februari 2024. Hadir dalam pelatihan ini para utusan KBG dari 27 KBG.
Dalam sapaan pembukanya RD. Hendrikus Nong, Pastor Paroki St. Ignatius Loyola Sikka mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan kaderisasi bagi para pelatih koor dan dirigen di paroki. Besar harapan RD. Hendrik lewat kegiatan pelatihan ini tersedia pelatih koor dan dirigen di lingkup KBG dan Lingkungan dengan demikian perayaan liturgi di Paroki Sikka mejadi lebih baik.
Nara sumber pada pelatihan ini Bapak Yosef Mura Lasar dan Bapak Geradus Paga. Bapak Yosef Lasar mengungkapkan ”Bernyanyi dengan hati adalah berdoa dua kali”, untuk itu seorang pelatih koor atau dirigen hendaknya mengarahkan anggota koor dan umat untuk dapat bernyanyi dengan hati. Beliau juga menegaskan musik liturgi bertujuan mengarahkan umat memuliakan Tuhan dan menguduskan manusia. Untuk itu pentingnya peran seorang dirigen dalam menghantar umat menggerakan hati memuliakan Tuhan lewat lagu-lagu.
Belaiu memaparkan prasyarat menjadi seorang dirigen yang baik adalah memiliki pengetahuan dan ketrampilan untuk membaca notasi, menentukan nada dasar, menguasai teknik aba-aba, berkepribadian simpatik, memiliki jiwa kepemimpinan, sehat jasmani dan tangguh. Prasyarat ini dapat dipenuhi jika peserta berlatih, berlatih dan terus berlatih. Pesan akhir beliau kepada para peserta, dalam bermusik liturgi para peserta hendaknya menghidupi semangat kerendahan hati dan rela berkorban. (Sumber: Ivanna Gaharpung)